Menutup PCPA, Toni: Peserta Harus Siap Ditugasi Sebagai Pelatih

 

Tangerang---“Pelatihan Calon Pelatih Asesor (PCPA) ini merupakan kegiatan pelatihan terakhir yang dikelola dalam Periode BAN-S/M Masa Tugas 2018-2023. Mudah2an PCPA ini menjadi salah satu legacy dalam periode kami dalam upaya meningkatkan mutu asesor sekolah/madrasah sehingga bisa terwujud akreditasi bermutu untuk pendidikan bermutu,” ungkap Dr. Sylvia P Soetantyo, M.Ed. dalam sambutan penutupan kegiatan PCPA di Hotel Mercure Tangerang City, Banten (25/5/2023). PCPA yang digelar selama empat hari (40 Jam Pelajaran) mulai 22 sampai dengan 25 Mei 2023 diikuti oleh anggota BAN-S/M Provinsi yang belum memiliki sertifikat sebagai pelatih.

“Melalui PCPA ini”, lanjut Ketua Panitia yang juga lulusan S3 dari Pensacola Chistian College, Florida, USA., “kita telah memiliki pemahaman yang utuh dan persepsi yang sama terkait IASP2020. Harapannya, para peserta memiliki kemampuan dan keterampilan yang mumpuni saat menjadi pelatih asesor di provinsi masing-masing.”

Selama empat hari, peserta diajak menelaah butir-butir IASP2020 untuk semua komponen: Mutu Lulusan, Proses Pembelajaran, Mutu Guru, dan Manajemen Pendidikan, membuat rekomendasi. Juga menyamakan persepsi dalam membuat kesimpulan hasil penggalian data dan menentukan level kinerja melalui berbagai metode yang diminta oleh IASP2020. Peserta juga dilatih bagaimana melakukan penyamaan persepsi nilai level kinerja berdasarkan Profesional Judgement. Di hari terakhir, peserta dilatih bagaimana melakukan penyusunan rekomendasi satuan pendidikan. Dan diberi wawasan tentang norma dan kode etik serta sanksi yang berlaku.

Sebelum kehadiran di tempat pelatihan, para peserta sudah ditugasi dengan berbagai tugas asinkronus berupa isian pertanyaan ataupun pembuatan Video. Sementara selama pelatihan, peserta diminta untuk menuntaskan tugas-tugas sinkronus dan mengisi isian refleksi & penguatan akhir materi. Para pelatih handal dari BAN-S/M mengemas suasana pelatihan dengan tidak membosankan. Sesekali diisi dengan permainan atau selingan lainnya. Peserta diajak untuk tidak jenuh saat mengikuti sajian para pemateri. Hadir sebagai pemateri, Prof. Dr. Toni Toharudin, M.Sc., Prof Dr. Arismunandar, M.Sc., Prof. Dr. Muchlas, M.Pd., Sumarna Surapranata, Ph.D., Dr. Maskuri, M.Ed., Dr. Amat Nyoto, M.Pd., Dr. Sylvia P. Soetantyo, M.Ed., Dr. Capri Anjaya, M.Ed., Dr. Marjuki. M.Pd., dan Dr. Muhammad Yusro, M.Pd., M.T., Ph,D.

Di akhir sambutan, Sylvia yang mendampingi sepanjang berjalannya pelatihan, mengingatkan akan adanya tugas akhir yang harus diselesaikan para peserta selepas PCPA, yaitu membuat Video Simulasi yang diambil dari topik pelatihan asesor. Peserta diminta untuk menentukan sendiri materi dan tidak diperkenankan materinya sama dengan yang diambil oleh rekan satu provinsinya. Peserta juga disilakan untuk memakai aplikasi video editing apa saja. Diharapkan, keluaran video yagn ditugaskan tersebut jauh lebih bagus dari video dari tugas asinkornus sebelumnya yang sangat sederhana.

Sebelum menutup acara, Prof. Dr. Toni Toharudin sebagai Ketua BAN-S/M yang sebentar lagi akan mengakhiri masa tugasnya sebagai pengurus BAN-S/M berharap semua peserta nantinya bisa dinyatakan lulus PCPA sehingga dapat menjadi pelatih untuk pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan nanti di BAN-S/M Provinsi masing-masing. “Kalau sudah lulus PCPA, harus diiringi dengan tanggung jawab sebagai pelatih. Tidak sekadar pengabdian saja, tapi harus melaksanakan tugas sebagai pelatih.” Tegasnya. “Sertifikat PCPA akan berlaku selama empat tahun”, ungkapnya lagi. (Dinan)

Share this article on

WHISTLEBLOWING