“Kemitraan” Sebagai Ujung Tombak Penjaminan Mutu Pendidikan di Daerah!

 

Batam---Rakornas ke-2 BAN-S/M tahun 2022 merupakan forum yang sangat penting dalam rangka melaporkan pelaksanaan program kerja dan kinerja BAN-S/M dan BAN S/M Provinsi tahun 2022 dan sebagai forum untuk merumuskan rencana kerja tahun 2023. Toni Toharudin dalam sambutan tertulisnya pada kegiatan Rakornas ke-2 tahun 2022 menyampaikan rasa syukurnya atas kehadiran para undangan baik dari Unsur Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Bapak Gubernur dan jajarannya, Anggota Komisi X DPR RI, Kepala BSKAP Kemendikbudristek, dan dari unsur lain. Juga kepada anggota BAN-S/M serta peserta dari unsur Ketua dan Sekretaris BAN-S/M Provinsi. Terutama kepada BAN-S/M Provinsi Kepulauan Riau yang secara tidak langsung menjadi tuan rumah kegiatan Rakornas ini.

Toni Toharudin yang mengawali sambutan dengan pantun, mengingatkan kepada peserta bahwa kegiatan Rakornas yang diselenggarakan di Harris Hotel Batam Center Kota Batam, Kepulauan Riau pada tanggal 6-8 Desember 2022 ini mengusung tema “Kemitraan Untuk Akreditasi Bermutu”. Tema ini kami usung, jelas Toni, sebab BAN-S/M memandang kerjasama/kemitraan saat ini adalah kebutuhan mendesak bagi BAN-S/M untuk mengenalkan akreditasi dan menjadikan akreditasi sebagai instrumen penjaminan mutu pendidikan di setiap daerah. Saat ini BAN-S/M sedang mendorong BAN-S/M Provinsi se-Indonesia untuk menjalin program kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan di daerah

Dalam sambutan tertulisnya, ketua BAN-S/M yang juga dosen Unpad ini, melaporkan bahwa secara umum pelaksanaan akreditasi sekolah/madrasah di tahun 2022 dilalui secara lancar tanpa kendala yang cukup berarti. Performa BAN-S/M Provinsi tahun 2022 ini jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Padahal anggota BAN-S/M Provinsi saat ini sebagiannya dikelola oleh anggota baru. Atas cpaian luar biasa ini, Toni memberikan apresiasi luar biasa kepada para Pengurus BAN-S/M Provinsi.

Toni menyampaikan bahwa keanggotaan BAN-S/M masa bakti anggota BAN-S/M 2018 s.d. 2022 akan berakhir pada tanggal 15 Januari 2023. Toni ber berharap agar kerjasama BAN-S/M Provinsi di masa yang akan datang harus tetap terjalin dengan baik, sehingga pelaksanaan program akreditasi ke depan semakin efektif.

Tantangan BAN-S/M dan BAN-S/M Provinsi di tahun-tahun mendatang semakin kompleks. Dengan tupoksi yang baru sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 (perubahan PP 57 2021), maka bisnis proses BAN-S/M (dengan catatan jika lembaga ini tetap dipertahankan)  akan semakin banyak, termasuk memiliki peran dalam pengembangan standar, ungkap Toni.

Sebanyak 14 pengurus BAN-S/M provinsi antara lain (1) Kalimantan Timur, (2) Bali; (3) Aceh, (4) Riau, (5) Kepulauan Riau, (6) Kepulauan Bangka Belitung, (7) DKI Jakarta, (8) DI Yogyakarta, (9) Sulawesi Selatan, (10) Jambi, (11) Kalimantan Barat, (12) Sulawesi Tenggara, (13) Sumatera Selatan, dan (14) Jawa Tengah  akan mengakhiri masa tugasnya di penghujung tahun 2022 dan awal tahun 2023. Toni berpesan kepada mereka yang MUNGKIN masih akan diberikan Amanah agar tetap menjaga profesioalisme dan integritasnya dengan baik

Toni pun mewakili keluarga besar BAN-S/M memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus 14 BAN-S/M provinsi yang akan mengakhiri masa tugasnya, semoga kerja keras, dedikasi, dan komitmen bapak/ibu mendapatkan balasan setimpal dari Tuhan YME.

Di akhir sambutan, toni mengajak semuanya untuk terus memupuk harapan, semangat, dan komitmen yang tinggi untuk terus mengawal perjalanan akreditasi ini sehingga cita-cita membangun akreditasi bermutu untuk pendidikan bermutu bisa terwujud.

 

  • Burung Kenari indah suaranya
  • Mengepak sayap terbang ke awan
  • Mari bersemangat mengikuti Rakornas dua
  • Untuk mendorong mutu pendidikan

 

dha/bansm2022

Share this article on

WHISTLEBLOWING